otomotif merupakan juruasan di smkn 1 sidoarjo mempelajari mobil salah satunya tentang ovorhoul sistem pendingin yang sangat penting bagi mobil kita.
Panas hasil pembakaran di dalam mesin, sebagian diubah menjadi tenaga
penggerak, sebagian dibuang keluar sebagian gas buang,dan sebagian lagi
diserap oleh bagian-bagian mesin.
Panas yang diserap ini harus dibuang juga keluar agar panas mesin
tidak berlebilan (over heating), sebab panas yang berlebihan dapat
menyebabkan gangguan pada kerja mesin dan menyebabkan kerusakan yang
fatal.
Untuk mengatasi hal tersebut, maka mesin dilengkapi dengan sistem pendinginan.
Ada dua cara sistem pendinginan pada mesin, yaitu sistem
pendinginan udara dan sistem pendinginan air: Tetapi yang lebih umum
digunakan pada mobil adalah sistem pendinginan air
sistem pendinginan air di lengkapi dengan radiator, pompa air, termostat, kipas angin, mantel dan komponen palengkap lainnya.
bersirip, yang dapat dilalui air pendingin dari tangki atas ke tangki
bawah. Komponen lain yang bersatu dengan radiator adaiah tutup
radiator, tangki cadangan, selang atas, selang bawah, dan katup
pembuang.
b. Tutup radiator
Tutup radiator selaiu berfungsi menutup Iubang pemasukan air
radiator,
juga mempertahankan keadaan air agar tidak mendidih meskipun suhunya
mencapai l00"C atau lebih. Suhu yang tinggi menye-
babkan volume dan
tekanan air bertambah. Bila tekanan air dan uapnya naik, maka katup
pengaman pada tutup radiator akan menjadikan membebaskannya melalui pipa
pembuangan dan tangki
tangki cadangan
bila volume air dari radiator memuai karena
naiknya suhu, maka air pendingin yang berlebihan dikirim ke tangki
cadangan. Sebaliknya bils suhu turun, air yang ada dalam tangki akan
kembali ke radiator.
ini diatur oleh katup pengaman pada tutup radiator.
Pompa air
pompa air berfungsi mensirkulasikan air pendingin. Umumnya yang
banyak digunakan adalah jenis sentrifugal. Pompa air ini ditempatkan di
bagian depan blok silinder dan digerakkan oleh puli poros engkol melalui
tali kipas (V belt).
e. Termostat
termostat berfungsi mempercepat tercapainya
temperatur kerja mesin kemudian mempertahankan temperatur kerja tersebut
pada saat mesin bekerja.
Jika air masih dingin katup termostat
tertutup, sirkulasi air tidak melalui radiator tetapi langsung melalui
pipa bypass. Jika air sudah terlalu panas, katup temostat terbuka dan
sirkulasi air melalui radiator,
kipas pendingin .
bila kendaraan tidak bergerak, udara luar tidak
akan cukup mendinginkan radiator, oleh karena itu diperlukan kipas
pendingin untuk membantu mendinginkan radiator.
Kipas pendingin umunmya digerakkan oleh poros engkol meialui tali kipas
Tetapi ada juga kipas pendingin yang digerakkan oleh motor listrik
( Kipas pendingin elektrik ini hanya bekerja bila diperlukan, sehingga dapat
menghemat tenaga mesin dan mengurangi kebisingan bunyi kipas.Motor-motor terbaru saat ini telah banyak dilengkapi dengan piranti
pendingin cairan yang lebih dikenal dengan “radiator”. Motor seperti
Honda CS1, Vario, Yamaha Vixion, Jupiter MX, Kawazaki Ninja 2tak
ataupun 250 4tak sudah memakai piranti ini.. Bagaimana cara kerja “radiator” ini, mari kita bahas perlahan-lahan.
Radiator adalah bagian dari sebuah sistem pendinginan mesin. Jadi,
radiator bukan part sebatang kara dalam meredam panas pembakaran bahan
bakar.
Sistem pendinginan mesin terdiri dari beberapa part yaitu :
1. Radiator. Part yang terlihat banyak kisi-kisi atau celah-celah kecil
yang tersusun rapi dengan bahan aluminium. Dan biasanya diletakkan di
depan mesin.
2. Kipas radiator. Part yang berfungsi membantu memaksimalkan proses
pendinginan radiator. Walaupun radiator dah terbuat dari bahan aluminium
yang terbukti baik dalam penyerapan dan pelepasan panas, namun pada
suhu tertentu yaitu diatas 80 derajad celcius, sangat memerlukan bantuan
pendingin radiator dengan kipas ini, sehingga temperatur mesin dapat
di jaga lebih ideal.
3. Water Pump. Atau disebut pompa cairan radiator, berfungsi
mensirkulasikan cairan radiator dari silinder block lalu head untuk
mengambil panas lalu cairan masuk ke radiator utk dibuang panasnya.
Pompa ini bekerja terus-menerus selama mesin bekerja, ada yang
menggunakan putaran poros engkol atau crankshaft, ada juga meminta
putaran noken as atau camshaft, bahkan ada pula yang memakai pompa
elektris yang diputar oleh aki.
Pompa air ini menggunakan type pompa sentrifugal yang menggunakan
sudu-sudu atau propeler untuk menimbulkan tekanan atau head energy agar
dapat bersirkulasi ke seluruh lintasan selang radiator.
4. Thermo Sensor. Suatu piranti yang membaca suhu cairan yang keluar
dari silinder head atau mesin dan akan mau masuk ke radiator. Penempatan
ini dimaksudkan agar suhu yang dibaca merupakan suhu panas yang
terjadi di silinder head. Pembacaan suhu ini langsung terkoneksi ke
speedometer, sehingga pengemudi dapat mengetahui kondisi panas mesin
motornya. Bisa terbaca garis-garis tebal, atau juga angka.
5. Thermo switch. Suatu piranti saklar yang menyambungkan aliran arus
baterei ke kipas radiator. Sebagaimana kita tahu di atas bahwa kipas
radiator hanya bekerja saat suhu mesin dianggap panas, yaitu saat suhu
radiator diatas 100 derajad celcius. Nah termoswitch ini yang mengontrol
kapan kipas harus diputar.
6. Thermostat. Suatu piranti yang mengatur debit aliran cairan radiator
antara mesin masih dingin dan panas. Termostat ini berbentuk seperti
klep atau lubang pintu, dimana saat suhu mesin dingin, pintu ini terbuka
sedikit sehingga cairan radiator yang bersirkulasi sedikit sehingga
panas yang ditransfer memang masih sedikit. Namun, saat mesin sudah
panas, menghasilkan panas besar, maka termostat akan membuka penuh,
sehingga debit aliran maksimal dan proses penyerapan panas pun bisa
maksimal.
7. Reservoir tank. Suatu tempat penampungan cairan radiator cadangan dan overflow dari radiator.
8. Radiator cap. Tutup radiator ini memiliki pegas klep yang berfungsi
saat dingin, membuka masuk sehingga cairan dari tangki cadangan bisa
menambah volume yang bersirkulasi di radiator. Namun saat panas, tutup
ini akan membuka klep ke arah keluar untuk mengalirkan cairan yang balik
ke tangki cadangan.
Selasa, 31 Januari 2012
jurusan
01.27
No comments
0 komentar:
Posting Komentar